Wednesday, December 29, 2010

Dua Fenomena Langit Bulan Desember Ini

Bulan Desember ini jadi masa yang dinanti oleh para pengamat langit. Bukan hanya hujan meteor Geminid, gerhana bulan juga akan terjadi sekitar 20-21 Desember. Sumber keterangan dari NASA, masing2 wilayah di dunia akan mengalami
penampakan yang berbeda dari gerhana tersebut. Gerhana bulan terakhir kali terjadi 20 Februari 2008. Meskipun, dua gerhana bulan total akan menanti di 2011, pengamat di Amerika Utara harus menunggu hingga April 2014 untuk melihat gerhana bulan menakjubkan itu. Gerhana bulan pada dasarnya terjadi saat bulan berada di balik bayangan Bumi. Tidak seperti gerhana matahari, para pengamat langit tidak perlu menggunakan pelindung mata.

Hujan Meteor Geminid Desember 2010
Pada 20 sampai 21 Desember 2010 nanti, saat cuaca normal, pengamat langit tidak akan menyadari fenomena itu hingga 45 menit setelahnya, saat muncul awan atau bayangan di sisi kiri atas bulan. Gerhana bulan total akan terlihat di seluruh Amerika Utara dan Selatan, bagian utara dan barat Eropa, sebagian kecil timur laut Asia, termasuk Jepang dan Korea. Gerhana itu juga dapat dilihat di kawasan Selandia Baru dan Hawai.


Secara kesuluruhan, diperkirakan 1,5 miliar orang akan berkumpul untuk menyaksikan gerhana bulan tersebut. Bagi masyarakat di kawasan barat Afrika dan Eropa Tengah dapat melihat gerhana bulan sebelum bulan turun dari garis katulistiwa menjelang pagi di 21 Desember. Di sisi lain, sepertiga kawasan Asia timur dan Australia dapat melihatnya di 21 Desember, malam hari.[ito-inilah-modf.]

iPad 2 Segera Hadir

Manufaktur Apple di Taiwan Foxconn akan segera mengapalkan iPad 2 pada Februari. Pengapalan awal akan berjumlah 400-600 ribu unit. DigiTimes melaporkan bahwa Foxconn memulai produksinya pada Januari, namun diundur
karena firmware perangkat ini masih dalam tahap uji coba. Rumor dan spekulasi mengenai iPad 2 bergulir selama beberapa bulan terakhir. Bulan lalu, analis RBC Capital Market Mike Abramsky menulis bahwa manufaktur iPad 2 ‘kemungkinan akan meluncurkannya pada Februari-Maret’.


Tablet ini memiliki fitur aplikasi video chat FaceTime yang menggunakan kamera depan dan belakang. Ahli perangkat konsumen Current Analysis Avi Greengart mengatakan bahwa mereka tak meyakini rumor itu.



“Namun, saya yakin Apple menjadwalkan iPad baru dalam 12 bulan ke depan di mana akan masuk pasar pada April 2011”. Tak seperti iPad, iPad 2 akan menghadapi persaingan dari Galaxy Tab Samsung. “Namun, masih terlalu dini mengetahui bagaimana generasi kedua iPad ini melawan tablet pesaing di mana tablet pesaing belum diumumkan,” kata Greengart. iPad 2 juga akan menghadapi persaingan dari produk Apple lainnya, seperti MacBook Air.[ito-inilah-modf.]

Bocah 4 Tahun Jebol Kartu Kredit

Karena main game iPad, tagihan kartu kredit ibu di California bertambah $66,88 (Rp 603ribu). Kelly Rummelhart mengaku dikagetkan penambahan itu. Pasalnya penyebab penambahan tagihan itu adalah anaknya yang berusia empat tahun,
Sawyer Rummelhart. Bocah empat tahun itu ketagihan game ‘The Smurf Village’ di iPad. Bocah itu kerap mengotak-atik iPad ibunya guna memainkan game itu. Seperti dikutip dari Foxnews, bocah itu tak mengetahui bahwa ia melakukan pembelian barang-barang virtual seperti ‘Smurfberries’ untuk game tersebut. Dalam tagihan bocah itu, tercatat ia membeli 11 ‘smurfberries’ dengan total US$ 66,88 (Rp603 ribu).


“Saya tak mengira anak saya melakukan pembelian itu, saya kira ia hanya menyentuh-nyentuh layar dan bermain game secara wajar. Untungnya, ia tak menekan tombol lainnya, seperti ‘Smurfberries Cart’ seharga US$59,99 (Rp 540 ribu),” ujar ibu berusia 36 tahun itu.



Kini, Kelly mendesak CapCom, penyedia game, agar lebih menyaring proses pembelian barang virtual mengingat game itu tak mengharuskan pembeli memasukan password di App Store.[foxnews-inilah-modf.]

Perubahan Iklim Sebabkan Kanker

Gletser dan lembaran es yang mencair melepaskan polutan ke udara dan lautan. Bahan kimia itu masuk ke rantai makanan manusia dan terendap di tubuh sehingga memicu kanker. Polutan yang terlepas ke udara
dan lautan akibat pemanasan global ini juga bisa memicu tumor, penyakit jantung dan infertilitas. Peringatan ini muncul dalam sebuah studi internasional yang mencari hubungan antara perubahan iklim dengan keberadaan racun buatan manusia sehingga menjadi pencemar organik persisten.


Para ilmuwan prihatin atas keberadaan polusi organik persisten (Persistent Organic Pollutants / POP) karena selama beberapa dekade terakhir, materi ini terakumulasi dalam jaringan tubuh. POP juga muncul di pestisida seperti DDT dan materi kimia yang dikenal dengan nama PCB di mana sering dipakai pada barang elektronik. Donald Cooper dari Program Lingkungan PBB mempublikasikan laporan tersebut di diskusi perubahan lingkungan PBB di Cancun, Meksiko. Menurutnya, mencairnya gletser dan lapisan es membuat POP yang sebelumnya terperangkap kini menyebar di udara dan lautan.


Peningkatan suhu juga memungkinkan penyebaran malaria lebih besar dan peningkatan konsumsi produk semprotan DDT yang berbahaya bagi manusia. Cooper juga menemukan materi berbahaya itu muncul di ASI dan di dalam darah. “Tidak masalah apakah Anda tinggal di Kenya atau Inggris, materi yang masuk ke dalam makanan itu dapat menyebar ke seluruh dunia.” Studi PBB menemukan bahwa terjadi peningkatkan jumlah POP dalam ASI dan darah di seluruh belahan dunia. Sebelumnya materi PCB telah dilarang karena menyebabkan kanker dan infertilitas.[ito-inilah-modf.]

source : http://sixooninele.blogspot.com/2010/12/perubahan-iklim-sebabkan-kanker.html

Skenario Akhir Dunia Semakin Dekat

Beberapa ilmuwan menilai akhir dunia sudah dekat. Kerusakan sudah mulai terjadi dan manusia sudah terlambat untuk melakukan pencegahan. Seperti dikutip dari The Huffington Post beberapa tahun lalu, Sir Martin Rees Astronom Inggris menerbitkan buku berjudul
‘Our Final Century’ yang menyebutkan bahwa kemungkinan bahwa manusia akan bertahan hidup di abad ini tidak lebih dari 50%. Saat ini, ahli biologi Frank Fenner bahkan mengatakan akhir dunia hampir pasti terjadi.



Berdasarkan survei pembantaian oleh manusia yang merugikan ekosistem, ilmuwan Australia berusia 95 tahun ini mengatakan bahwa tidak ada yang dapat mengubah nasib kita sekarang. “Situasi ini tidak akan berubah. Saya pikir sekarang sudah terlambat,” kata Fenner. Banyak ilmuwan yang setuju bahwa kita telah terlambat untuk melakukan pencegahan perubahan iklim di mana menyebabkan bencana global.


Apakah hal itu terkait dengan matinya kehidupan bumi secara total, atau hanya sekadar kehancuran peradaban, ilmuwan masih tidak bisa memastikan. Ahli fisika Bob Park bahkan menyerukan keprihatinan di salah satu buletin mingguan soal kegagalan manusia mengenali bahaya kelebihan populasi.[ito-Ellyzar Zachra PB-modf.]
source : http://sixooninele.blogspot.com/2010/12/skenario-akhir-dunia-semakin-dekat.html

Android Vs Nokia

Nokia mulai khawatir dengan pesaing baru mereka, ponsel Android. Januari lalu, ponsel Android terjual 60 ribu / hari. Kini, 300 ribu Android terjual setiap hari. Peryataaan tersebut diungkapkan oleh Kepala Android
di Google Andy Rubin di Twitter. Dalam rasio penjualan, ponsel Android disejajarkan dengan penggunaan platform Symbian milik Nokia. Karenanya, Nokia harus khawatir dengan peningkatan penggunaan Android, bahkan lima kali lipat, dalam kurun 11 bulan.


CEO Google, Agustus lalu, sempat mengumumkan aktivasi Android sebanyak 200 ribu per hari. Ini merupakan tanggapan dari peryataan Nokia yang sebelumnya mengaku memiliki aktivasi 300 ribu Symbian setiap hari.Kini, Android dan Symbian berada dalam lingkup kompetisi ketat.


Smartphone Android dari Google memang menunjukkan kesuksesan yang mengagumkan. Dalam kurun dua tahun, mereka berhasil menjangkau jumlah yang sama dengan pemimpin ponsel Nokia. Diperkirakan tahun depan, setidaknya di Australia, posisi teratas harus diserahkan kepada Android. Nokia dikabarkan tertarik dengan pengembangan sistem permainan. Mereka telah mempekerjakan CEO baru, Stephen Elop untuk mengembangkan sistem interface di ponsel. [mor-inilah-modf.]
source : http://sixooninele.blogspot.com/2010/12/android-vs-nokia.html